Prabowo Subianto resmi dilantik sebagai Presiden RI periode 2024–2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Dalam berbagai kesempatan Prabowo menegaskan ingin langsung bekerja dan menunaikan janji-janji kampanyenya yang menjadi program prioritas pembangunan ke depan, beberapa program prioritas nasional tersebut ada yang selaras dengan potensi unggulan daerah Kotawaringin Barat di antaranya yaitu swasembada pangan, hilirisasi dan industrialisasi berbasiskan sumber daya alam (SDA). Upaya swasembada pangan daerah Kotawaringin Barat dapat dilakukan dari sisi ketersediaan protein hewani (daging sapi dan telur ayam ras). Usaha Peternakan di Kotawaringin Barat berkembang sangat bagus, terutama peternakan sapi dan peternakan ayam ras petelur, pada tahun 2023 populasi peternakan ayam ras petelur mencapai 187.238 ekor dan 21.559 ekor untuk populasi sapi. Selain itu hal ini diperkuat dengan memiliki kawasan sentra produksi pertanian/peternakan yang terletak di Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan dengan luas Kawasan 265 Ha yang dikelola oleh PT. Bina Jaya Abadi (BJA), Komoditas yang dikembangkan di kawasan sentra produksi pertanian ini adalah peternakan sapi potong. Kemudian selain swasembada pangan Kotawaringin Barat juga dapat mendukung kegiatan hilirisasi dari bidang perkebunan kelapa sawit yang merupakan potensi unggulan daerah. Disamping diusahakan oleh Perkebunan besar, Perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotawaringin Barat juga diusahakan oleh masyarakat (Perkebunan rakyat). Pada tahun 2023 Kabupaten Kotawaringin Barat mendapat penghargaan dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia sebagai pengekspor CPO terbesar ke 2 tingkat nasional, prestasi ini menggambarkan besarnya potensi hilirisasi di perkebunan kelapa sawit. Selain potensial hilirisasi di Perkebunana kelapa sawit Kotawaringin Barat juga sedang atau akan melakukan hilirisasi dalam industri mineral yang dilakukan oleh PT Kapuas Prima Coal, diketahui PT. KPC bergerak di bidang pertambangan smelter pemurnian mineral galena yang berlokasi di Kumai Seberang, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat. Luas Kawasan 5.569 Ha. Serta lokasi ini juga masuk ke dalam Kawasan Industri dan menjadi Proyek Strategis Nasional. Dengan adanya keselarasan antara program prioritas pembangunan presiden terpilih dengan potensi unggulan daerah, ke depan pemerintah daerah menjadikan ini fokus utama dalam pembangunan, karena selain mendukung program nasional ini juga dapat memberikan keuntungan untuk daerah di antaranya penyediaan bahan pangan maupun non pangan, optimalnya hasil produksi petani, dan membangkitkan ekonomi produktif berbasis industri pengolahan, sehingga dengan ini dapat meningkatkan perekonomian daerah khususnya Kotawaringin Barat. (06/11/24.az)