Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) merupakan destinasi wisata internasional yang hanya terdapat di Kotawaringin Barat. Kawasan ini menjadi habitat bagi primata endemik Indonesia yang dilindungi, yaitu orangutan. Banyak turis mancanegara datang untuk menikmati keindahan alam sekaligus melihat orangutan di habitat aslinya. Mayoritas wisatawan berasal dari Spanyol, dengan jumlah mencapai 7.198 orang, disusul oleh wisatawan dari Jerman sebanyak 1.921 orang. Selain itu, terdapat destinasi wisata Tanjung Keluang yang dikenal sebagai lokasi konservasi penyu sisik. Di tempat ini, wisatawan dapat berpartisipasi dalam kegiatan pelepasan tukik penyu sisik langka yang dilindungi ke pantai.

Tak hanya itu, wisata bahari Gosong Senggora yang terletak di Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, juga menjadi daya tarik tersendiri. Tempat ini memiliki hamparan pasir putih yang menjorok ke laut dan menjadi habitat berbagai jenis ikan serta terumbu karang.

Seiring dengan meningkatnya daya tarik wisata di Kotawaringin Barat, permintaan akan transportasi udara juga mengalami perubahan dari tahun ke tahun. Untuk memahami tren ini, dilakukan analisis berdasarkan jumlah penumpang pesawat per tahun. Data menunjukkan bahwa jumlah penumpang di bandara yang berada di Kabupaten Kotawaringin Barat mengalami penurunan dari tahun 2019 hingga 2021. Namun, sejak tahun 2021 hingga 2023, jumlah penumpang terus mengalami peningkatan, sejalan dengan pulihnya sektor pariwisata dan meningkatnya minat wisatawan untuk berkunjung ke Kotawaringin Barat.